Faktor - Faktor Pendukung Perkembangan Digitalpreuneur di Indonesia

Akses internet yang makin murah, teknologi gadget yang makin fungsional dan maraknya penggunaan media sosial rupanya berdampak signifikan terhadap munculnya para digitalpreuneur generasi baru yang lebih kreatif dan imajinatif dibandingkan sebelumnya. Seorang digitalpreuneur pastilah pandai dalam melihat peluang bisnis di dunia maya. Infrastruktur telekomunikasi yang kian memadai dan semakin mudah dan murahnya akses internet, turut memicu perkembangan wirausaha di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Suksesnya situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter telah mendorong lahirnya generasi baru para digitalpreuneur di Indonesia. 

kesuksesan jejaring sosial telah diikuti oleh generasi baru digitalpreuneur dengan membuat situs - situs sejenisnya seperti, Fupei, Koprol, dan Adandu. Situs komunitas yang terkenal di Indonesia seperti Kaskus yang dibuat oleh Andrew Darwis dan temannya juga mendapat keuntungan dari perkembangan dunia maya saat ini. Perkembangan penggunaan internet di Indonesia cukup pesat, bahkan tercatat Indonesia menyumbang 41% total user di asia. Sungguh angka yang cukup besar bagi asia. 

kilas singkatnya faktor pendukung yang membuat digitalpreuneur berkembang pesat di Indonesia adalah

• Berkembang pesatnya penggunaan ponsel dan gadget
• Berkembangnya situs internet yang memberikan kemudahan bagi para pengembang untuk menjual aplikasinya ke konsumen di seluruh dunia.
• Ketersediaan teknologi dan alat pembuatan software sistem informasi
• Biaya pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi  yang makin terjangkau, termasuk biaya akses dari infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi dan biaya hardware ataupun software.
• Ketersediaan tenaga pengembang lokal yang mumpuni.
• Struktur bisnis lokal yang mendukung pemakaian Teknologi Informasi dan Komunikasi secara intensif, misalnya perbankan.
• Dukungan Pemerintah terhadap Teknologi Informasi dan Komunikasi.