Faktor utama yang perlu diperhatikan adalh tipe algoritma dan panjang kunci yang digunakan. Ada 2 tipe algoritma enkripsi yaitu single key dan publik key.
Single Key menggunakan kunci yang sama untuk proses enkripsi dan dekripsi. sebagai contoh : jika anda ingin mengirim laporan pada atasan anda yang harus anda lakukan adalah membuat private key, mengenkripsi dat dengan kunci tersebut kemudian mengirim data pada atasan anda. sebelumnya anda harus mengirim kunci tsb pada atasan anda melalui surat, fax atau telepon.
jika anda membutuhkan tingkat keamanan lebih tinggi gunakan enkripsi dengan publik key. contoh saat anda mengirim laporan ke atasan yg harus dilakukan adalah atasan anda 2 kunci yaitu publik key dan private key. atasan anda mengirim publik key kepada anda untuk mengenkripsi dokumen.Dokumen yang sudah dienkripsi tsb dikirim ke atasan anda lalu atasan anda akan menggunakan private key untuk mendekripsi dokumen. Kelemahan dari publik key ini adalah kerjanya lebih lambat dibanding single key. Alasan utama penggunaan enkripsi adalah keamanan, keandalan, kerahasiaan dan kemudahan. saat anda hendak memilih aplikasi enkripsi, pastikan adanya feature-feature berikut :
- Ease-of-use : aplikasinya harus mudah dimengertidan dapat diterapkan dalam waktu yang tidak lama.
- Reliability : jika digunalan dengan benar, aplikasinya harus dapat mengembalikan info seperti aslinya setelah didekripsi.
- Security : apikasinya harus dapat menyembunyikan informasi dari seua pihak selain yang berwenang.
- Confidentiality : aplikasi harus dapat memastikan integritas informasi tetap terjaga selama dikirim dan harus memiliki tanda tangan digital atau metode lainnya untuk memastikan integritas informasi.
No comments:
Post a Comment